Kelompok Pembuat teh dan jelly gambir itu adalah
BPTP Sumbar dgn 2 kelompok ditalang maur, simpang tigo dan sambal, dan sebagai
pendamping di lapangan adalah Halim Antoni sebagai perpanjangan tangan dari
BPTP , kelompok simpang tigo memproduksi teh gambir dan jelly gambir, kelompok
sambal teh gambir...kelompok antosias dalam memprodak ini karena berharap bisa
membantu ekonomi, tapi sekarang memang terhalang karena kelompok gk punya modal
untuk membeli alat2 produksi seperti mesin mencacah daun gambir dan oven
pengering jelly gambir
Dalam pembuatan teh gambir dan jely gambir masyarakat talang maur kususnya masyarakat jorong talang mebuat himpunan atau organisasi kelompok kaum ibuk-ibuk rumah tangga.karna kaum ibu-ibu di jorong talang kebnayakan bertani maka pembuatannya di kerjakan oleh ibu-ibu.padaat saat sekarang petani gambir sudah terbantu dengan adanya produk baru ini dari gambir sehingga bisa meningkatkan harga gambir itu sendri.pada saat sekarang masyarakat jorong talang telah merasakan hasil jerih payah mereka,harga gambir sudah melonjak naik dari harga yang dulu yang sangat murah dan merugikan petani gambir.harga gambir sekarang sudah mencapai Rp.70.000,00 per kg.Teh gambir itu sudah di louncing oleh bupati kab.50 kota itu sendiri,tetapi pembuatannya secara manual,apalagi jely gambir sampai anggota kelompok jorong talang pergi kesolok ke balai pengkajian teknologi pertanian (BPTP) Sumbar untuk menunggu oven pengeringannya,maka dari itu sekarang pembuatannya di berhentikan karna kekurangan alat yang bisa membuat yang lebih banyak.
minuman dan makanan yang berkasiat dari gambir